Skip to main content

Relasi Logik dan Operasi Logik Gerbang Dasar

RELASI LOGIK DAN OPERASI LOGIK GERBANG DASAR
By : Agung Wibowo

A. Relasi Logik

Informasi dalam bentuk sinyal 0 dan 1 saling memberikan kemungkinan hubungan secara logik. Fungsi dasar relasi logik adalah : Fungsi AND, OR, dan Fungsi NOT. Disamping ketiga fungsi dasar tersebut ada beberapa fungsi logik yang sering digunakan yaitu : Fungsi EXCLUSIVE OR ( EX-OR ) dan Fungsi EQUIVALENCE. Di dalam Eletronika, fungsi fungsi logik diatas dinyatakan dalam bentuk : Simbol, Tabel Kebenaran, Persamaan Fungsi dan Diagram Sinyal Fungsi Waktu. (putro, 2014)

B. Operasi Logik Gerbang Dasar

Operator logika adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua buah nilai logika.
Aturan –aturan dalam logika sebagai berikut.
1. Suatu keadaan tidak dapat dalam keduanya benar dan salah sekaligus.
2. Masing-masing adalah benar/salah.
3.Suatu keadaan disebut benar bila tidak salah






Nilai  logika  adalah  nilai  benar  atau  salah.  Jika  sebelumnya  pada  relasi  Logik  yang dibandingkan  adalah  nilai  dari  data  apakah  benar  (1)  ataukah  salah  (0),  maka  pada operator logika bisa dikatakan yang dibandingkan adalah logika hasil dari relasi logik (Agus Tri Haryanto M.CS, 2013)
Suatu fungsi logika atau operasi logika merupakan suatu kombinasi variabel biner seperti misalnya pada masukan dan keluaran dari suatu rangkaian digital yang dapat ditunjukkan bahwa semua hubungan logika antara variabel – variabel biner dapat dijelaskan oleh 3 operasi logika dasar yaitu :
–          Operasi AND (conjuction)
–          Operasi OR (disconjuction)
–          Operasi NOT (negation)
Operasi – operasi tersebut dijelaskan dalam 4 bentuk yaitu :
  1.      Tabel fungsi (tabel kebenaran) yang menunjukkan keadaan semua variabel masukan dan keluaran untuk setiap kemungkinan.
  2.      Simbol rangkaian untuk menjelaskan rangkaian digital.
  3.      Persamaan fungsi
  4.      Diagram Sinyal Fungsi Waktu (Faizin, 2015)
Operasi AND (conjuction)
Operasi AND adalah relasi antara paling sedikit 2 variabel masukan dan sebuah variabel keluaran. Pernyataan logika dari operasi AND yaitu Apabila semua masukan berlogik “1”, maka keluarannya akan berlogik “1”, dan hanya jika salah satu masukannya berlogik “0”, maka keluarannya akan berlogik “0”.
Berikut gambar 4 bentuk pernyataan terhadap operasi AND :
    
Operasi OR (disconjuction)
Operasi OR adalah relasi antara paling sedikit 2 variabel masukan dan sebuah keluaran. Pernyataan logika dari operasi OR : Apabila salah satu masukan berlogik “1”, maka keluarannya akan berlogik “1”, dan hanya jika semua masukan berlogik “0”, maka keluarannya akan berlogik “0”.
Operasi NOT (Negation)
Operasi NOT adalah membalik sebuah variabel biner, misalnya jika masukannya adalah 0 maka keluarannya adalah 1. Pernyataan logika dari gerbang NOT : Apabila masukan berlogik “0”, maka keluarannya akan berlogik “1”, dan jika semua masukan berlogik “1”, maka keluarannya akan berlogik “0”. (Faizin, 2015)

Daftar Pustaka

Agus Tri Haryanto M.CS, T. L. (2013). Sistem Komputer kelas X 1. Jakarta: Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta.
Faizin, N. (2015, desember 5). Relasi Logik dan Operasi Logik Gerbang Dasar. Retrieved agustus 17, 2016, from SMK WICAKSANA AL HIKMAH: http://smkwicaksana.sch.id/relasi-logik-dan-operasi-logik-gerbang-dasar/
putro, s. (2014, september 25). RELASI LOGIK. Retrieved agustus 17, 2016, from Media informasi: http://shandyputro.blogspot.co.id/2014/09/relasi-logik.html

NAMA            : AGUNG WIBOWO
KELAS           : X-TKJ-2
SEKOLAH     : SMK ISLAM 1 BLITAR
MOTTO          : BETTER TRY THAN NEVER

Ingin Lebih Tahu Klik DISINI

Comments

Popular posts from this blog

Laporan Percobaan Listrik Statis dari Jeruk

LAPORAN PERCOBAAN LISTRIK STATIS DARI JERUK Disusun Oleh : Agung Wibowo Kelas : VIII F Karya Ilmiah Remaja( KIR ) MTsN KEPANJEN KIDUL Kata Pengantar           Puji syukur penulis panjatkan kepada tuhan YME karena rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Penulis sangat berterimakasih kepada Bpk. Ikhwanuddin M.Pd selaku pembimbing ekstrakulikuler KIR ( Karya Ilmiah Remaja ) yang telah membimbing dan membantu penulis dalam membuat laporan ini.           Penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kelemahan yang banyak dalam laporan ini. Penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, agar penulis dapat menyempurnakan laporan berikutnya. Semoga laporan ini dapat diambil manfaatnya dan dapat menjadikan inspirasi bagi pembacanya. Blitar, 24 Maret 2015 Penyusun           BAB I PENDAHULUAN   1.1. Latar Belakang           Kita tahu, dibalik bentuknya yang kecil ternyata jeruk mempunyai manfaat

Laporan Percobaan Listrik Statis Dari Blimbing Wuluh

LAPORAN PERCOBAAN LISTRIK STATIS DARI BLIMBING WULUH Disusun Ole h : Agung Wibowo Kelas : VIII F KaryaI lmiah Remaja ( KIR ) MTsN KEPANJEN KIDUL Kata Pengantar Puji syukur penulis panjatkan kepada tuhan YME karena rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Penulis sangat berterima kasih kepada Bpk. Ikhwanuddin M.Pd selaku pembimbing ekstrakulikuler KIR ( Karya Ilmiah Remaja ) yang telah membimbing dan membantu penulis dalam membuat laporan ini. Penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kelemahan yang banyak dalam laporan ini. Penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, agar penulis dapat menyempurnakan laporan berikutnya. Semoga laporan ini dapat diambil manfaatnya dan dapat menjadikan inspirasi bagi pembacanya. Blitar, 24 Maret 20 15                                                                                                                       Penyusun BAB

Konversi bilangan, Tata cara, dan Soal&Jawaban

KONVERSI BILANGAN, TATA CARA, dan SOAL&JAWABAN BY : AGUNG WIBOWO v   Bilangan Biner (bilangan bebasis dua. Bilangannya (0, 1) v   Bilangan Oktal (bilangan berbasis delapan. Bilangannya (0,1,2,3,4,5,6,7) v   Bilangan Desimal (bilangan berbasis sepuluh. Bilangannya (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9) v   Bilangan Heksadesimal (0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F) 1.       BILANGAN DESIMAL KE BILANGAN BINER Cara konversi bilangan decimal ke biner adalah dengan membagi bilangan decimal dengan 2 dan menyimpan sisa bagi per setiap pembagian terus hingga hasil baginya < 2. Hasil konversi adalah urutan sisa bagi dari yang paling akhir hingga paling awal. (Widayan, 2014) Contoh: 125(desimal) = .... (biner) 135/2 = 67 sisa bagi 1 84/2= 42   sisa bagi 1 31/2=15   sisa bagi 1 25/2 = 12  sisa bagi 1 7/2=3         sisa bagi 1 3/2=1       sisa bagi 1 2.       BILANGAN DESIMAL KE BILANGAN OKTAL Cara konversi bilangan desimal ke octal adalah dengan membagi bilangan desimal deng

Percobaan Listrik Statis dari Buah Mentimun

LAPORAN PERCOBAAN LISTRIK STATIS DARI BUAH MENTIMUN Disusun Ole h :      1. Agung Wibowo                     4. Jihan Rahayu Indah S. 2. Azriel Restu F.                       5. Sukma Ayu T. S.                                  3. I’anatul Fadilah                       6. Widya Andini Kelas : IX B MTsN KEPANJEN KIDUL Kata Pengantar Puji syukur penulis panjatkan kepada tuhan YME karena rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Penulis sangat berterima kasih kepada Bpk. Sunan Hadi S.Pd selaku pembimbing Ilmu pengetahuan Alam (IPA) yang telah membimbing dan membantu penulis dalam membuat laporan ini. Penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kelemahan yang banyak dalam laporan ini. Penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca, agar penulis dapat menyempurnakan laporan berikutnya. Semoga laporan ini dapat diambil manfaatnya dan dapat menjadikan inspirasi bagi pembacanya. Blitar, 08 Desember 2015 Penyusun